Media grafis didefinisikan sebagai media yang mengkombinasikan fakta dan gagasan secara jelas dan kuat melalui suatu kombinasi pengungkapan kata-kata, dan gambar-gambar. Media grafis sangat memadai untuk menyampaikan informasi dalam bentuk rangkuman yang dipadatkan. Jenis-jenis media grafis yang dapat dimanfaatkan dalam pengajaran meliputi bagan, diagram, grafik, poster, kartun, dan komik. Setiap jenisnya memiliki keunikan tertentu di dalam penerapan instruksionalnya.
Bagan adalah kombinasi dari berbagai
media grafis dan media gambar yang dirancang untuk memvisualisasikan hubungan
antara fakta-fakta pokok atau gagasan-gagasan pokok dengan cara teratur dan
logis. Bentuk-bentuk yang khas misalnya bagan pohon, bagan arus, dan bagan
table.
Diagram merupakan penggambaran yang
disederhanakan dirancang untuk mempertunjukkan hubungan timbale-balik terutama
dalam arti garis-garis dan lambang-lambang. Diagram tingkat abstraksinya lebih
tinggi dan mempunyai paling sedikit rincian. Oleh sebab itu diperlukan latar
belakang informasi sebelum dapat dipergunakan secara efektif.
Grafik merupakan penyajian visual dari
daa berangka, memperlihatkan hubungan kuantitatif yang lebih efektif daripada
medium lain, akan tetapi sebagaimana halnya dengan diagram, grafik juga
memerlukan latar belakang pengalaman serta informasi supaya menjadi efektif
sebagai alat pengajaran. Bentuk-bentuk khususnya adalah grafik garis, grafik
batang, dan grafik gambar.
Poster adalah ilustrasi gambar yang
disederhanakan di dalam ukuran besar dirancang untuk menarik perhatian pada
gagasan pokok, fakta atau peristiwa. Poster merupakan perpaduan antara
kesederhanaan dan dinamis. Fungsi utamanya adalah untuk membangkitkan motivasi,
minat, ingatan atau iklan.
Kartun merupakan penyajian gambar atau
karikatur tentang orang, gagasan atau situasi yang dirancang guna
mempengaruhi opini masyarakat.
Komik merupakan bentuk kartun dimana
perwatakan sama membentuk suatu cerita dalam urutan gambar-gambar yang
berhubungan erat dirancang untuk menghibur para pembaca.
sumber : media pengajaran (Dr. Nana Sudjana, Drs. Ahmad Rivai)
0 komentar:
Posting Komentar